7 Dinosaurus Air Terbesar yang Pernah Hidup

Diposting pada

7 Dinosaurus Air Terbesar yang Pernah Hidup – Lautan yang ada sekarang ditinggali oleh berbagai macam spesies, baik itu yang berbahaya maupun tidak. Beragam bentuk ikan yang cantik maupun mengerikan. Bahkan banyak diantaranya yang bisa dikonsumsi oleh manusia.

Namun, apa jadinya lautan di masa lalu? Pernahkan Anda bayangkan?

Mungkin Anda tahu, beberapa spesies laut yang ditemukan di laut dalam yang gelap sangat berbahaya, tapi sepertinya tidak begitu mengerikan kalau dibandingkan dengan monster laut pada masa lalu yang pernah menguasai lautan.

Mari kita simak 7 dinosaurus air dan monster laut terbesar yang pernah ditemukan dalam sejarah dan prasejarah manusia.

1. Spinosaurus

Spinosaurus - dinosaurus air

Spinosaurus adalah salah satu dinosaurus air terbesar yang cukup mengerikan. Ditemukan selang beberapa tahun setelah Tyrannosaurus.

Fosilnya telah dihancurkan selama Perang Dunia II ketika serangan pemboman Sekutu terjadi di Munich. Jerman.

Spinosaurus adalah pemburu yang handal, karena monster ini dipercaya bisa berburu di air maupun di daratan. Makanannya adalah ikan-ikan, mamalia kecil dan juga dinosaurus lainnya.

Sebagian besar ahli paleontologi percaya bahwa Spinosaurus menggunakan rahangnya yang panjang untuk berburu mangsa.

Dinosaurus air ini memiliki rahang yang cukup besar, dan memiliki panjang sekitar 15 meter dan ukurannya antara 15 sampai 20 ton. Mereka mendiamin wilayah yang kini dikenal sebagai Afrika Utara.

Keganasan Spinosaurus hampir terlupakan sampai Jurassic Park III dan Jurassic World menghidupkannya kembali dalam film mereka. Diceritakan dimana ada perkelahian antara Spinosaurus melawan T-rex yang berakhir pada kematian T-rex.

2. Shastasaurus

Shastasaurus - dinosaurus air

Shastasaurus adalah makhluk laut terbesar yang pernah ditemukan dalam arkeologi. Monster air ini berasal dari periode Trias pertengahan hingga akhir.

Fosilnya pertama kali ditemukan pada akhir abad ke-19 di Gunung Shasta, California, AS. Namanya memiliki arti “Kadal Gunung Shasta.”

Shastasaurus termasuk dalam ichthyosauria, mempunyai panjang tubuh mencapai 65 kaki, dimana jauh lebih panjang daripada kebanyakan predator lainnya, dan memiliki berat sekitar 75 ton.

Reptil laut terbesar yang pernah ada ini bukanlah pemangsa yang menakutkan, karena faktanya mereka adalah pemangsa ikan-ikan kecil dan cumi-cumi.

3. Mosasaurus

Mosasaurus - dinosaurus air

Mosasaurus adalah salah satu dinosaurus air terbesar yang pernah hidup, sekitar 70 sampai 65 juta tahun yang lalu pada periode Cretaceous akhir. Bayangkan saja, panjangnya bisa mencapai 50 kaki dan beratnya bisa mencapai 15 ton.

Salah satu fakta paling menarik tentang Mosasaurus adalah bahwa ia memiliki tubuh yang ramping. Itu memungkinkannya untuk berenang dengan lincah dan cukup cepat.

Ahli paleontologi saat ini tidak tahu seberapa cepat dinosaurus air ini dapat berenang, tetapi mereka berkesimpulan bahwa Mosasaurus adalah perenang yang cepat.

Fosilnya pertama kali ditemukan pada pertengahan abad ke-18 di Maastricht, Belanda dan akhirnya dikumpulkan oleh Jean-Baptiste Drouin.

Ahli paleontologi percaya bahwa makanan Mosasaurus adalah ikan, kerang, dan cumi-cumi.

4. Basilosaurus

Basilosaurus - dinosaurus air

Basilosaurus adalah paus prasejarah yang hidup sekitar 40 juta hingga 34 juta tahun yang lalu selama Zaman Eosen Akhir.

Monster laut ini pertama kali ditemukan pada abad ke-19 di Amerika Serikat dan awalnya dianggap semacam reptil prasejarah. Itulah sebabnya mengapa Makhluk ini diberi nama Basilosaurus pada tahun 1834, nama yang berarti “raja kadal”.

Salah satu monster air terbesar ini memiliki panjang sekitar 16 meter dan berbobot hingga 15 ton. Paus purba ini termasuk karnivora, sebagaimana dibuktikan oleh gigi dan rahangnya. Para ilmuwan menemukan bahwa kekuatan gigitan Basilosaurus bisa mencapai 2.300 pound.

Sebagai gambaran betapa hebatnya kekuatan gigitan makhluk air tersebut, Anda harus bandingkan contoh berikut:

  • Serigala: 406 pound
  • Singa: 691 pound
  • Beruang: 850 pound
  • Buaya Amerika: 2.225 pound

5. Megalodon

Megalodon - dinosaurus air

Megalodon adalah spesies hiu besar yang hidup sekitar 2,6-23 juta tahun yang lalu selama Era Kenozoikum. Monster laut ini dianggap sebagai salah satu predator terbesar dan paling tangguh dalam sejarah vertebrata.

Menurut para ilmuwan, Megalodon adalah versi terkuat dari hiu putih besar. Sisa-sisa fosilnya menunjukkan bahwa Megalodon mempunyai panjang hampir 20 meter dan memiliki berat sekitar 75 ton.

Salah satu fakta paling menarik tentang Megalodon bukanlah karena ukurannya yang jumbo, tetapi pada dietnya. Hiu-hiu ini tidak hanya makan ikan, tetapi juga lumba-lumba, cumi-cumi, penyu raksasa, dan kadang-kadang bahkan paus.

Yups, paus! Mereka bisa makan ikan paus karena diperkirakan memiliki kekuatan gigitan sekitar 18,2 ton, dimana kekuatan tersebut bisa untuk menghancurkan kepala ikan paus semudah memecahkan kulit kacang. Kekuatan gigitan tersebut bahkan lebih kuat daripada T-Rex!

Meski sudah punah, banyak saksi mata yang melaporkan tentang penampakan Megalodon ini.

6. Kronosaurus

Kronosaurus - dinosaurus air

Dinosaurus ini adalah pliosaurus yang hidup sekitar 125 juta tahun yang lalu selama Zaman Kapur Awal. Fosilnya pertama kali ditemukan pada tahun 1899 oleh Andrew Crombie di bagian timur laut Australia.

Monster laut ini panjangnya sekitar 10 meter dan beratnya mencapai 10 ton. Bentuk fisik Kronosaurus adalah berleher pendek dan memiliki deretan gigi di rahangnya yang panjang.

Walaupun tidak memiliki gigi yang tajam, kemungkinan besar Kronosaurus memangsa dengan cara mengguncang mangsanya sampai mati dan kemudian menghancurkan tengkorak mereka dengan rahangnya yang kuat.

Salah satu fakta paling menarik tentang Kronosaurus adalah bahwa dinosaurus air ini dinamai menurut nama titan Cronos dari Mitologi Yunani.

Mengapa diberi nama tersebut? Itu karena dalam mitos, Kronos – yang kebetulan adalah ayah Zeus – mencoba memakan anak-anaknya sendiri, dengan cara yang sama persis dengan cara Kronosaurus memakan banyak pliosaurus kecil yang ditemukannya.

Namun, sebenarnya mereka juga suka makan moluska dan cumi-cumi prasejarah.

Sampai saat ini, Kronosaurus adalah jenis pliosaurus terbesar yang pernah hidup. Namun, tampaknya predikatnya akan segera bergesar, karena telah ditemukan spesimen baru di Norwegia.

Jika spesimen tersebut memang terbukti sebagai pliosaurus, dan pengukurannya benar, maka itu akan melampaui Kronosaurus sebagai pliosaurus terbesar.

7. Plesiosaurus

Plesiosaurus - dinosaurus air

Bentuk fisiknya menyerupai Raksasa Loch Ness, Plesiosaurus adalah reptil sauropterygia yang memiliki panjang 15 kaki dan berbobot sampai 450 kg.

Dinosaurus air ini hidup selama periode Jurassic awal, atau sekitar 135 sampai 120 juta tahun yang lalu. Fosilnya banyak ditemukan di Inggris.

Apa yang dimakan Plesiosaurus? Dinosaurus air ini memiliki gigi yang sangat tajam dan rahang yang sangat kuat.

Ini memungkinkan mereka untuk tidak hanya memakan berbagai jenis dan ukuran ikan, tetapi juga bermacam makhluk lain di lautan.

Rahang mereka yang kuat dan gigi yang tajam juga memungkinkan mereka untuk memakan moluska yang hidup di sepanjang garis pantai prasejarah.

Meskipun plesiosaurus sudah dianggap punah, namun banyak yang melaporkan penampakannya setiap tahun.

Apa jadinya ya kalau dinosaurus air dan monster laut di atas hidup di zaman sekarang? Semoga informasi di atas dapat menambah pengetahuan Anda!

Jangan Lupa Baca: Dinosaurus Pemakan Daging

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *